Rabu, 17 Desember 2008

Rumahku Ambrol

Pada hari Minggu yang lalu tepatnya sehari sebelum Idul Adha 1429H/Desember 2008 kurang lebih jam 3 sore, tiba-tiba rumah lubang gara ambrol disebabkan oleh pasukan rayap. Untung pada hari itu adalah hari libur...
Atap lubang kurang lebih 2 meter persegi runtuh sampai kena lantai hingga lubang. karena genteng cor yang beratnya kiloan itu meluncur bagaikan bom. untuk menutupi lubang tersebut kami cari fiber yang bisa dibeli hanya di depo bangunan karena semua toko bangunan di sekitar rumah pada tutup semua.
kami mencoba mencari tukang kayu di sekitar rumah tetapi tidak ada tukang yang nganggur maka ya... mendatangkan pasukan dari solo.
Pasukan dari solo baru datang pada jam 5 sore hari selasa sehingga baru bisa dimulai gerilya pada hari rabu. pasukan mencari dari sudut ke sudut untuk mencari markas pasukan rayap. hari rabu bongkar dan setelah dihitung kayu yang dibutuhkan, kami ke toko bangunan belanja kayu, kurang lebih 2.2juta.
pembongkaran dilakukan tetapi tidak bisa menutup atap, pada malamnya hujan dan meluber ke rumah.. ya... terpaksa berjaga-jaga dengan senjata sapu untuk mengusir air supaya tidak menjadi liar.
pada hari kamis berfokus pada penutupan atap supaya tidak meluber lagi.
pada hari ini selasa tinggal finishing... dan semoga tidak ada lagi pasukan rayap yang menggerayangi rumah kami. kami berusaha dengan menyemprotkan obat rayap yang dijual di toko bangunan.

Selasa, 16 Desember 2008

Bukan Selera Kita

Beberapa hari yang lalu dengan terpaksa "merecall" si mbak karena tidak memenuhi standar. Ternyata sangat terlalu di bawah standar. Kerja kudu "dipandu" dengan kata-kata dan berulang-ulang. Jangan sampai menambah dosa karena memendam kejengkelan maka kami kembalikan ke orang tuanya.

Untuk membantu beberapa hari sebelum mendapatkan gantinya ada "pembantu" harian dari orang sekitar rumah yang pp setiap hari.
Susahnya yaa cari pembantu di Kota Surabaya?

Rabu, 03 Desember 2008

Pipi Si Kecil Kok Merah?

Adik Althaf... kenapa pipinya?

Begitu menjelang usia satu setengah tahun adik Althaf kemerah-merahan pipinya. mungkin karena alergi. tetangga bilang katanya ganti susu kedelai saja supaya hilang alerginya. maka sesuai dengan saran itu, ganti susu.

dengan susu kedelai yang baru agak mendingan, pernah hilang merah-merah di pipi, tetapi sekarang muncul lagi. dicobalah obat tradisional dari eyangnya...
mengering tetapi tidak hilang.... maka dokter kulit jadi pilihan terakhir.
kemarin dengan perjanjian dokter, diketahui terkena kadas.
sekarang dalam perawatan... semoga lekas sembuh.